... berkunjunglah dengan rasa K.A.S.I.H ...

Manusia akan selamanya makhluk yang hakikat bebasnya kekal tertakluk. Ya, benar! Walau sehebat mana pun kita. Walau segah mana pun kita! Kita tetap hamba-Nya yang terikat dengan ketetapan. Ya, benar! Di sepanjang gerak hayat dan titik usia kita. Hakikat yang sukar dinafikan oleh sesiapa pun juga: hidup duniawi visanya amat terhad. Setelah usia berangkat buat kali terakhir, segalanya akan tamat. Maka, selamatlah kita transit di alam barzakh. Jadi, jomlah kita perbaharui ikrar ketakwaan kita. Bukankah taqwa itu tugunya iman? Iman yang menjadi paksi. Paksi yang mengejat keyakinan. Paksi yang menguatkan pendirian. Dan keperibadian.


Wednesday, 13 November 2013

Puisi Hati: Tentang Bahasa


                                         




Tersungkur sudahkah rasa kasih
hingga tegar bahasamu kausisih
rebah sudahkah atma yakinmu
tentang daya upaya bahasamu
yang dulu berkemilau
di langit sejarah sarwajagat
 
Kubong, Limbang
2011
 

No comments: